Jogja: Soma Yoga

Ngomongin restoran vegetarian di Jogja, tidak pantas kalau saya tidak menyebut nama tempat ini "Soma Yoga". Warung yang telah menjadi langganan saya sejak lima tahunan yang lalu ini berlokasi di Jalan Kledokan (jalan terusan Seturan - Laksda Adisucipto). Awalnya Soma Yoga adalah warung vegetarian kecil yang berdiri dipinggir Jalan Babarsari. Seiring dengan perkembangan waktu, warung ini semakin ramai dan membutuhkan tempat yang lebih luas, lalu pindah ke Jalan Kledokan. Dari pinggir jalan, warung ini hanya terlihat baliho besarnya berwarna hijau, sedangkan warungnya sedikit masuk kedalam.

Dari pertama kali datang kesini, warung ini mengalami banyak perubahan menu. Dulu ada menu harian, sekarang sudah dihapus. Namun sesuai dengan mottonya "veggie jawi", warung ini tetap konsisten menyajikan menu tradisional Jawa, selain tambahan menu lain yang lebih modern.

Saya memesan nasi soto, makanan tradisional yang sudah melekat di lidah semua orang, dan sop sayur. Nasi disajikan terpisah disebuah piring rotan beralas daun pisang. Porsi soto sangat besar, berisi bihun, "suwiran" jamur tiram, tauge dan kol - yang menurut saya agak kebanyakan. Begitu saya sruput kuahnya, aroma rempah soto terasa kuat dan nikmat. Ditambah dengan perasan jeruk nipis plus sambal, rasanya menjadi lengkap; asin, pedas, asam. Saya mencari-cari potongan perkedel kentang yang biasanya ada, terendam didalam kuah soto, namun sayang sekali saya tidak menemukan. Setelah soto, saya berlanjut ke sop sayur yang porsinya lebih kecil. Sop berisi aneka macam sayur; wortel, bunga kol, jamur tiram, kol dan potongan seledri. Walaupun terlihat bening, rasa kaldu sayur kuah sop ini sangat terasa dan segar. Seperti motto yang tertulis di cover buku menunya, taste kedua masakan tadi benar-benar 'Jawa'. Dan secara umum, kedua menu tersebut sangat pas di lidah saya.

Selain sop dan soto, warung ini juga menjual berbagai macam menu menarik lain seperti sego megono, kupat tahu magelangan, tenpura, spaghetti, berbagai macam olahan sayuran, dan sebagainya. Bahkan warung ini juga menyajikan menu olahan "daging"tiruan, seperti sate, bakso, burger, nasi empal, nasi timbel, tongseng, gulai, rawon, dan sebagainya.

Soal harga, cukup korporatif. Menu makan mulai Rp.7.000 sedangkan minuman mulai Rp. 3.000. Yang paling saya suka dari warung ini adalah tempatnya yang unik dan 'nyantai'. Desain bangunannya adalah rumah Jawa limasan yang didominasi bahan kayu dengan dekorasi berbagai foto dan asesoris tradisional. Lokasinya yang berada dipinggir sawah, cocok untuk bersantai sambil leyeh-leyeh duduk lesehan.Tempat duduk dan meja kayu biasa juga disediakan bagi yang malas duduk lesehan. Buka setiap hari dari jam 11.00 - 22.00.

susu kedelai & jus strawberry

sop sayur

soto

menu

pilihan yang lain

menu minuman dan makanan by order

suasana restoran

suasana diluar



Komentar