Jogja: R&B Grill



Rib Eye Aus

Tempat makan steak terbaik di Jogja kalau boleh saya bilang. Ini bukan pujian berlebihan, karena memang sampai saat ini untuk di kelas "proper steak" R&B Grill rajanya. Selain itu pula R&B Grill adalah salah satu dari hanya sedikit sekali restoran di Jogja yang berhasil menghadirkan ambience seperti di Eropa. Selain steak, menu lain seperti pasta dan burger juga ada di R&B Grill untuk yang ingin makan daging dengan porsi yang lebih sedikit.


Turkish Bread

Setiap pemesanan di R&B Grill akan diberikan appetizer turkish/garlic bread. Daging yang tersedia di R&B Grill sangat lengkap, ada daging Australia (mulai 90rb/200gr), USA (mulai 150rb/200gr) , Dry-Aged (mulai 40rb/100gr), Wagyu bahkan Kobe (mulai 250rb/100gr)! Semua daging disajikan dengan berbagai macam pilihan kentang seperti french fries, mashed potato, crisscut, au gratin, wedges, baked, dll. Begitu juga dengan pilihan sayurnya, banyak, ada wortel, brokoli, jamur, ratatouille, dll. Belum selesai pilihan sausnya pun tak kalah banyak, ada blackpepper, mushroom, dll. Ga hafal saya juga kalau harus nyebutin semua pilihan kentang sayur dan sausnya hehe.


Tenderloin Aus


Ratatouille

Pilihan steak kami kali ini jatuh kepada Tenderloin Aus (105rb), Rib Eye Aus (90rb) & Rib Eye USA (150rb). Yang diatas ini adalah Tenderloin Aus dengan mashed potato & ratotuille. Tenderloin dagingnya lebih empuk ketimbang bagian lain, maka dari itu harganya lebih mahal, juga disajikan tanpa lemak. Ratatouille adalah terong, paprika, tomat disajikan dengan bumbu rasanya seperti bumbu pasta.

Favorit saya sendiri adalah Rib Eye / Sirloin, harganya memang lebih murah, karena dagingnya mengandung lemak dan tidak selembut tenderloin. Tapi bagi saya lemak daging menambah kegurihan sekaligus menghindari kemonotonan tekstur daging. Saya pesan rib eye (foto paling atas) bedanya rib eye dengan sirloin adalah letak lemaknya, rib eye di tengah daging, sirloin di pinggiran daging. Saya pesan rib eye dengan potato au gratin, yaitu kentang yang sudah dimasak dengan tekstur seperti schotel dan sayur brokoli yang dimasak keju. Untuk rib eye USA kami lupa untuk memfoto. Pilihan AUS/USA menurut saya pure selera saja. USA memang lebih lembut dan mampu menyerap rasa saus bumbu lebih baik. Tapi saya lebih senang daging AUS yang kasar karena rasa saus tidak terlalu menempel.


Sparkling Water


Sirup Kawista

Untuk makan steak, favorit saya pesan sparkling water. Sudah jadi kebiasaan saja untuk minum yang bersoda buat makanan western. Sparkling water rasanya netral dan tidak akan mengganggu lidah saya dalam mengecap steak. Kali ini pesan sparkling water Equil saja yang lokal, harganya lebih murah hehe (15rb). Selain itu minuman yang boleh dicoba rasanya enak di R&B Grill adalah sirup kawistanya, segar!


Karena mulut sangat berminyak setelah makan steak, maka kurang afdol kalau ga pakai penutup. Untuk yang suka manis saya sarankan pesan es krim, satu scoopnya cukup tujuh ribu rupiah saja untuk melengkapai kesempurnaan makan anda dan memuaskan semua bagian di indra pengecap.


Kalau suka penutup yang asam maka boleh coba panacota strawberry. Panacotanya lembut dengan selai strawberry cocok sekali sebagai penutup dari kesempurnaan makan lengkap. Harganya 28rb.

Kalau memang ingin makan steak yang taste dan ambiencenya sangat Eropa maka saya menyarankan R&B. Untuk harga saya rasa sangat sepadan, bahkan sangat murah apabila dibandingkan dengan resto-resto steak di Jakarta. Alamat R&B Grill Jalan W. Monginsidi no 37.

Komentar

  1. hai admin, itu tenderloin aus harganya 105rb udah termasuk biaya masak nya?

    BalasHapus
  2. hai, itu sudah termasuk biaya masak. yang belum termasuk pajaknya saja.

    BalasHapus
  3. yang panjang kayak ketela itu apa ya?

    BalasHapus

Posting Komentar